Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Pasar

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola
Keseruan pertandingan Indonesia vs Korea Selatan dirasakan oleh pedagang pasar pagi di Salatiga. Selain jualan, mereka juga fokus pada pertandingan.
Regional
Digitalisasi Pasar lewat QRIS Mudahkan Kegiatan Ekonomi Masyarakat Desa
Digitalisasi Pasar lewat QRIS Mudahkan Kegiatan Ekonomi Masyarakat Desa
QRIS menjadi salah satu upaya pemerintah lewat sektor perbankan untuk mengakselerasi digitalisasi pasar dan sekaligus meningkatkan inklusi keuangan.
Kompas Advertorial
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili
Kasatpel Dinas Dukcapil Kelurahan Pasar Manggis sebut banyak warga keukeuh menggunakan alamat yang tak sesuai domisilinya usai NIK-nya dinonaktifkan.
Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah
"Bahkan, banyak rumah yang sudah dijual dan pemiliknya pindah ke luar. Jadinya sudah beda kepemilikan," ujar Ismawati.
Megapolitan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting
Banyaknya penjual baju bekas impor di Pasar Senen menjadi salah satu daya tarik kawasan Jakarta Pusat ini. Simak cara ke Pasar Senen naik KRL.
Travel Tips

All News

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Cara Membuat Jajan Pasar dari Ubi dan Singkong

Cara Membuat Jajan Pasar dari Ubi dan Singkong

Tips Kuliner
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Pasar LSUV Turun Maret 2024, Terios Kuasai Pasar

Pasar LSUV Turun Maret 2024, Terios Kuasai Pasar

Feature
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Pangsa Pasar iPhone Meredup di China, Takluk dari Pemain Lokal

Pangsa Pasar iPhone Meredup di China, Takluk dari Pemain Lokal

e-Business
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
01:18
Harga Anjlok, Pedagang di Pasar Induk Kramat Jati Buang 10 Ton Pepaya

Harga Anjlok, Pedagang di Pasar Induk Kramat Jati Buang 10 Ton Pepaya

video
Keuntungan Pasar Aset Kripto di Asia Tenggara Diprediksi Capai Rp 27,5 Triliun

Keuntungan Pasar Aset Kripto di Asia Tenggara Diprediksi Capai Rp 27,5 Triliun

Whats New
Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Megapolitan
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads